Calon Kapolri, Kapolda Bali Lapor Harta Kekayaan ke KPK

Written By bopuluh on Selasa, 23 Juli 2013 | 22.05


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali Inspektur Jenderal Arif Wachjunadi melaporkan harta kekayaannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (24/7/2013). Arif menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) karena masuk dalam bursa calon kapolri untuk menggantikan Jenderal Timur Pradopo.

Kedatangan Arif luput dari perhatian wartawan. Arif yang mengenakan kemeja putih ditemui para pewarta setelah dia keluar dari Gedung KPK, Jakarta, sekitar pukul 11.05.

"Yang ingin saya sampaikan ini kewajiban untuk melaporkan harta kekayaan karena kewajiban kami dan sudah dilakukan klarifikasi," kata Arif.

Arif menjabat Kapolda Bali sejak Desember 2012 menggantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan yang kini menjabat Kalemdikpol Polri. Pria kelahiran Bogor, Jawa Barat 14 Mei 1960 itu sebelumnya pernah menjabat Sahlisospol Kapolri pada 2012. Dia juga pernah menjadi Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 2009.

Arif merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1984, satu angkatan dengan Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayu Seno. Kandidat calon Kapolri lain, yakni Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Anang Iskandar telah lebih dulu mengklarifikasi harta kekayaannya ke KPK.

Klarifikasi LHKPN untuk semua calon Kapolri rencananya akan berlangsung hingga pekan depan. Seperti diketahui, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berencana mengganti Kapolri Jenderal Timur Pradopo pada tahun ini atau sebelum masa pensiun Timur yakni tahun 2014.

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) akan memberikan rekomendasi para nama calon Kapolri pada Presiden. Mereka yang berpotensi menjadi calon Kapolri yakni masih memiliki masa tugas lebih dari dua tahun dan pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah.

Selain Arif, ada sembilan nama yang beredar sebagai calon Kapolri. Untuk jenderal bintang tiga, yaitu Kabareskrim Polri Komjen Sutarman, Kalemdikpol Komjen Budi Gunawan, dan Kepala BNN Komjen Anang Iskandar.

Adapun untuk jenderal bintang dua yaitu Kadiv TI Inspektur Jenderal (Pol) Tubagus Anis Angkawijaya yang sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Barat, Wakabareskrim Polri Irjen Pol Anas Yusuf, Asisten Operasi Kapolri Irjen Badrodin Haiti, Kepala Divisi Hukum Polri Irjen Anton Setiadi, Kakorlantas Irjen Pudji Hartanto, dan Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Bayu Seno. Jenderal bintang dua ini harus naik menjadi jenderal bintang tiga terlebih dahulu untuk memenuhi syarat menjadi Kapolri.

Editor : Caroline Damanik


Anda sedang membaca artikel tentang

Calon Kapolri, Kapolda Bali Lapor Harta Kekayaan ke KPK

Dengan url

http://inadequatechildnutrition.blogspot.com/2013/07/calon-kapolri-kapolda-bali-lapor-harta.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Calon Kapolri, Kapolda Bali Lapor Harta Kekayaan ke KPK

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Calon Kapolri, Kapolda Bali Lapor Harta Kekayaan ke KPK

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger